Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Hipertensi Pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Bulango Timur Kabupaten Bone Bolango

Abstrak

Latar Belakang: Hipertensi merupakan penyebab kematian dini di seluruh dunia yang sebenarnya dapat dicegah. Di Indonesia, Hipertensi merupakan salah satu penyebab utama mortalitas dan morbiditas, sehingga tatalaksana penyakit ini merupakan intervensi yang sangat umum dilakukan di berbagai tingkat fasilitas kesehatan. Penyakit hipertensi sering disebut sebagai “silent killer” karena bisa muncul tanpa gejala atau tanda-tanda peringatan, sehingga banyak yang tidak menyadarinya.

Metode: Penelian ini merupakan observasional analitik yaitu penelitian yang menjelaskan adanya pengaruh antara variabel-variabel melalui pengujian hipotesis yang telah di rumuskan sebelumnya, menggunakan pendekatan cross sectional. Analisis yang digunakan adalah regresi ordinal, dengan besar sampel sebanyak 178 orang pasien hipertensi.

Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa aktifitas fisik (ρ=0,012), usia (ρ=0,000), Jenis Kelamin (ρ=0,000) berpengaruh terhadap kejadian Hypertensi pada lansia. Sedangkan tingkat pendidikan (ρ=0,426) dan pekerjaan (ρ=0,976) tidak berpengaruh terhadap kejadian hipertensi pada lansia.

Kesimpulan: Terdapat pengaruh aktifitas fisik, usia, dan jenis kelamin terhadap kejadian hipertensi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Bolango Timur Kabupaten Bone Bolango. Diharapkan seluruh instansi terkait untuk menjalin kerjasama dalam menurunkan angka kejadian hipertensi dan melakukan sosialisasi ataupun interfensi lainnya guna mendukung upaya penurunan angka hipertensi pada lansia.