ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. N DI PUSKESMAS MODAYAG KECAMATAN MODAYAG BARAT KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW TIMUR
PDF

Keywords

Asuhan Kebidanan Komprehensif

How to Cite

Rahmawati Hamzah. (2019). ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. N DI PUSKESMAS MODAYAG KECAMATAN MODAYAG BARAT KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW TIMUR. Graha Medika Midwifery Journal, 2(1), 7 -13. Retrieved from https://journal.iktgm.ac.id/index.php/midwifery/article/view/26

Abstract

Menurunkan AKI dan AKB dapat dilakukan dengan meningkatkan pelayanan kesehatan yang bersifat menyeluruh dan bermutu kepada Ibu dan Bayi dalam ling-kup kebidanan. Melakukan Asuhan Kebidanan Komprehensif pada Ny. N di Puskesmas Lolak Kecamatan Lolak Kabupaten Bolaang Mongondow. Tujuan Laporan Tugas Akhir untuk menerapkan Asuhan Kebidanan Komprehensif pada Ny. N.

Jenis Laporan Tugas Akhir ini bersifat deskriptif menggunakan metode Asuhan Kebidanan Komprehensif 7 langkah Varney dan Pendokumentasian SOAP.

Asuhan Kebidanan Komprehensif dari bulan April sampai Juni 2019. Pada Ny. N G1P0A0 umur 22 tahun UK 39-40 minggu janin intra uterin tunggal hidup, dilakukan kunjungan ANC 3 kali pada UK 38-39 minggu dan 39-40 minggu. INC dilakukan Asuhan pemantauan kala I,II,III dan IV, Kala I pukul 07.30 Wita pembukaan 5-6 cm, Kala II pukul 13.00 Wita bayi lahir spontan LBK, BBL 3300 gram, PB 45 cm, APGAR score 8-9. Kala III Pukul 13.12 Wita plasenta lahir lengkap. Kala IV Pukul 13.32 Wita keadaan ibu dan bayi baik, langsung dilakukan IMD. Pada BBL dilakukan 3 kali kunjungan saat bayi berusia 6 jam, 7 hari, dan 28 hari setelah bayi lahir. PNC dilakukan 3 kali kunjungan pada 8 jam, 7 hari, dan 14 hari postpartum. Dan 14 hari postpartum menjadi akseptor KB suntik 3 bulan.

Kesimpulan Laporan Tugas Akhir, Bidan dapat menerapkan asuhan kebidanan Komprehensif dengan menggunakan Asuhan Kebidanan 7 Langkah Varney dan Pendokumentasian sesuai dengan prioritas masalah secara menyeluruh sehingga tin-dakan yang dilakukan bidan dapat dipertanggung jawabkan berdasarkan metode ilmiah. Diharapkan dapat digunakan sebagai pertimbangan untuk mengevaluasi mutu pelayanan kesehatan khususnya dalam menerapkan pada Ibu Hamil, Ibu Bersalin, BBL, Ibu Nifas dan Akseptor KB.

PDF
Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.

Copyright (c) 2019 Array